Institutionalizing Smart City: a city and a municipality perspective

Institutionalizing Smart City: a city and a municipality perspective 

Bima Katangga, S.IP, MPA. Sania Octa Priscilia, S.A.P dan Andre Lofika Pegi, S.AP

 

Penelitian ini mengkaji implementasi konsep smart city di Kota Yogyakarta dengan fokus pada fenomena-fenomena yang muncul selama proses penerapan. Berdasarkan temuan awal, penelitian ini menyoroti beberapa masalah krusial seperti kesalahpahaman konsep smart city, paternalisme dalam pengambilan keputusan, governmentality dalam regulasi dan perencanaan, serta kurangnya penetapan target dan indikator penilaian kesuksesan. Melalui pendekatan analisis interpretatif mendalam, studi ini bertujuan untuk menjelaskan kompleksitas dan ambiguitas dalam perencanaan dan pelaksanaan kota pintar di Kota Yogyakarta, menekankan perlunya pendekatan yang komprehensif dan kolaboratif.

 

Institutionalizing Smart City: a city and a municipality perspective 

Bima Katangga, S.IP, MPA. Sania Octa Priscilia, S.A.P dan Andre Lofika Pegi, S.AP

 

This study aims to explain the complexity and ambiguity in smart city planning and implementation in Yogyakarta City, emphasizing the need for a comprehensive and collaborative approach. We examine the implementation of the smart city concept Through an in-depth interpretive analysis approach. Our study focused on the issues that arise during the implementation of smart city in Yogyakarta City. Our findings highlight several crucial problems such as misunderstanding of the smart city concept, paternalism in decision making, governmentality in regulations and planning, as well as the lack of target setting and success assessment indicators.